Pengertian energi listrik serta dilengkapi dengan rumus hingga contoh soal akan kami uraikan secara sederhana agar bisa dengan mudah Anda pahami. Untuk pembahasan lebih lanjut, silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
Energi listrik merupakan kebutuhan pokok yang perlu dipenuhi karna tanpa adanya energi listrik setiap aktivitas manusia akan sulit untuk dikerjakan, karna saat ini hampir semua aktivitas kebanyakan memerlukan energi ini.
Pada pembahasan kali ini saya akan mengulas mengenai Energi ini secara lengkap. Oleh karena itu mari simak ulasan yang ada dibawah berikut ini.
Pengertian
Energi listrik adalah suatu energi yang berasal dari muatan listrik yang menimbulkan medan listrik statis atau bergeraknya elektron pada konduktor ( pengantar listrik ) atau ion ( positif atau negatif ) pada zat berbentuk cair atau gas.
Listrik memiliki satuan Ampere yang disimbolkan dengan A dan tegangan listrik yang disimbolkan dengan V dengan satuan volt dengan ketentuan kebutuhan pemakaian daya listrik Watt yang disimbolkan dengan W.
Energi ini dapat diciptakan oleh sebuah energi lain dan bahkan sanggup memberikan suatu energi yang nantinya bisa diubah menjadi energi yang lain.
Sumber
Sumber energi ini sangatlah banyak. Ini adalah beberapa contoh sumber dari energi ini yang ada dan digunakan di dunia ini.
1. PLN (Perusahaan Listrik Negara)
PLN memiliki banyak sumber energi listrik diantaranya, yaitu:
- PLTU = Pembangkit Listrik Tenaga Uap
- PLTD = Pembangkut Listrik Tenaga Disel
- PLTS = Pembangkit Listrik Tenaga Surya
- PLTA = Pembangkit Listrik Tenaga Air
2. Aki atau Accu
Perangkat ini merupakan penyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Aki yang ada di pasaran bisa dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu aki basah dan aki kering. Aaki merupakan piranti suplai listrik yang biasa digunakan di sepeda motor dan mobil.
3. Batre Kering
Batre ini bisa menyimpan energi listrik pada zat kimia kering yang ada di dalamnya. Batre ini dapat kita jumpai dalam peralatan elektronik seperti jam, mouse, HP dan sebagainya.
Rumus
Setelah kita mengetahui banyak hal menegnai listrik, mari kita menerapkannya pada suatu persamaan matematis untuk menyelesaikan persoalan yang ada di kehidupan nyata.
Rumus Muatan Listrik
Q = It
Keterangan:
- Q = muatan listrik (C)
- I = arus listrik (A)
- T = waktu (s)
Rumus Energi Listrik
W = QV
W = Vit
W = I R I t
W = V2t/R
Keterangan:
- W = Energi Listrik (J)
- Q = Muatan listrik (C)
- V = beda potensial (V)
- t = waktu (s)
- R = hambatan (ohm)
Contoh Soal
Setelah memahami persamaan apa saja yang bisa kita gunakan dalam menyelesaikan masalah beda potensial sehari hari, mari kita uji pemahaman kita dengan cara mengerjakan beberapa soal berikut.
Soal 1
Sebuah peralatan listrik dipasang pada tegangan sebesar 12volt dan arus yang mengalir adalah sebesar 500 mA. Hitunglah besarnya energi listrik yang dibutuhkan dalam jangka waktu 2 menit?
Diketahui:
V = 12V
I = 500mA =0.50A
t = 2 menit = 120s
Penyelesaian:
W = V I t
W = 12 0.5 120
W = 540J
Jadi energi yang dihasilkan sebesar 540J
Soal 2
Sebuah setrika dengan tegangan 110volt dialiri arus 2 ampere. Berapa energi kalor yang dihasilkan sesudah setrika dialiri arus selama 40 menit?
Diketahui:
V = 110V
I = 2 A
t = 40 menit = 2400s
Penyelesaian:
W = Vit
W = 110 2 2400
W = 528000J =528kJ
Jadi energi kalor yang dihasilkan selama 40 menit sebesar 528kJ